1:40 PM
Unknown
Arena Berita Dunia - Tak sesederhana membalikkan telapak tangan bagi Valentino Rossi untuk ‘nyetel’ dengan motornya, Desmosedici GP12. Dengan banyak modifikasi dan settingan baru, Rossi masih punya harapan bahwa Ducati akan lebih bersuara dari musim lalu yang penuh kegagalan.
GP12 yang kini sudah direvisi ‘sana-sini’, memang dirasa belum cukup untuk dijadikan andalan The Doctor sekarang ini. Sejumlah hasil tes sudah cukup berbicara bagaimana performanya.
Tapi dengan upaya yang tiada henti, VR46 belum berhenti bermimpi untuk pertama kalinya juara dunia dengan menunggang Ducati. Seperti yang diuraikan di atas, VR46 masih butuh waktu untuk terus mengakrabkan diri dengan GP12 sebelum terjun ke seri perdana.
“Sudah banyak perubahan yang dilakukan. Kami memulai mengerjakan motor ini sejak mengikuti sesi-sesi tes. Kepala teknik kami, Filippo (Preziosi) punya keyakinan yang sama dengan saya atas usaha-usaha selama ini,” tutur VR46, sebagaimana disadur Eurosport, Rabu (21/3/2012).
“Dibandingkan dengan model pertama tahun lalu, motor ini sudah banyak perubahan. Saya rasa, kami hanya butuh waktu lebih agar lebih akrab dan familiar dengan motor ini, terlebih tunggangan saya kini punya konsep baru,” tambah juara dunia tujuh kali itu.
Sementara rekan Rossi di Ducati – Nicky Hayden berpendapat, GP12 punya potensi besar. Setelah banyak peningkatan settingan, terlebih setelah beralih untuk mesin 1000cc, Hayden merasa Ducati sudah melakukan langkah maju. Terutama setelah mengganti sasis baru.
“Sepertinya, kami sudah banyak perkembangan di beberapa area. Tentunya dengan mesin yang harus ditambah 200cc serta sasis baru, kami sudah lebih baik. Sasis ini sudah cukup ‘nyetel’ dan lebih mudah untuk disesuaikan,” tutup The Kentucky Kid.
sumber
GP12 yang kini sudah direvisi ‘sana-sini’, memang dirasa belum cukup untuk dijadikan andalan The Doctor sekarang ini. Sejumlah hasil tes sudah cukup berbicara bagaimana performanya.
Tapi dengan upaya yang tiada henti, VR46 belum berhenti bermimpi untuk pertama kalinya juara dunia dengan menunggang Ducati. Seperti yang diuraikan di atas, VR46 masih butuh waktu untuk terus mengakrabkan diri dengan GP12 sebelum terjun ke seri perdana.
“Sudah banyak perubahan yang dilakukan. Kami memulai mengerjakan motor ini sejak mengikuti sesi-sesi tes. Kepala teknik kami, Filippo (Preziosi) punya keyakinan yang sama dengan saya atas usaha-usaha selama ini,” tutur VR46, sebagaimana disadur Eurosport, Rabu (21/3/2012).
“Dibandingkan dengan model pertama tahun lalu, motor ini sudah banyak perubahan. Saya rasa, kami hanya butuh waktu lebih agar lebih akrab dan familiar dengan motor ini, terlebih tunggangan saya kini punya konsep baru,” tambah juara dunia tujuh kali itu.
Sementara rekan Rossi di Ducati – Nicky Hayden berpendapat, GP12 punya potensi besar. Setelah banyak peningkatan settingan, terlebih setelah beralih untuk mesin 1000cc, Hayden merasa Ducati sudah melakukan langkah maju. Terutama setelah mengganti sasis baru.
“Sepertinya, kami sudah banyak perkembangan di beberapa area. Tentunya dengan mesin yang harus ditambah 200cc serta sasis baru, kami sudah lebih baik. Sasis ini sudah cukup ‘nyetel’ dan lebih mudah untuk disesuaikan,” tutup The Kentucky Kid.
sumber
0 comments:
Post a Comment