11:33 AM
Unknown
Arena Berita Dunia - Aksi Premanisme semakin merajalela di Jakarta. Paling mutakhir terjadi di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis 23 Februari lalu.
Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta mendesak polisi agar bertindak tegas, termasuk melakukan tembak ditempat.
"Jika perlu tembak mati, daripada meresahkan, daripada masyarakat yang nembak-nembakin, kita minta polisi yang nembakin," tegas Ketua FPI DKI Jakarta Habib Salim Alatas saat dihubungi okezone, Jumat (24/2/2012) malam.
Dia sendiri mendesak agar polisi bisa menghukum pelaku aksi premanisme yang meresahkan ini. Buat Habib Selon, panggilan akrabnya, FPI saja bisa menerima semua sanksi hukum yang diberikan polisi. Karena itu, dia menuntut agar aksi premanise di manapun bisa ditindak tegas.
"Polisi harus tegas, proses hukum harus bertindak tegas. FPI melanggar hukum itu dihukum, FPI ditahan, kita umat islam dukung polisi melakukan proses hukum itu," tukasnya.
sumber: http://jakarta.okezone.com/read/2012/02/25/500/582281/fpi-preman-ditembak-mati-saja
Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta mendesak polisi agar bertindak tegas, termasuk melakukan tembak ditempat.
"Jika perlu tembak mati, daripada meresahkan, daripada masyarakat yang nembak-nembakin, kita minta polisi yang nembakin," tegas Ketua FPI DKI Jakarta Habib Salim Alatas saat dihubungi okezone, Jumat (24/2/2012) malam.
Dia sendiri mendesak agar polisi bisa menghukum pelaku aksi premanisme yang meresahkan ini. Buat Habib Selon, panggilan akrabnya, FPI saja bisa menerima semua sanksi hukum yang diberikan polisi. Karena itu, dia menuntut agar aksi premanise di manapun bisa ditindak tegas.
"Polisi harus tegas, proses hukum harus bertindak tegas. FPI melanggar hukum itu dihukum, FPI ditahan, kita umat islam dukung polisi melakukan proses hukum itu," tukasnya.
sumber: http://jakarta.okezone.com/read/2012/02/25/500/582281/fpi-preman-ditembak-mati-saja
0 comments:
Post a Comment