1:59 AM
Unknown
Sejak awal, The Reds dibuat tak berkutik oleh City yang berinisiatif mengambil serangan sejak menit-menit pembuka. Manchester Blue seolah tak gentar dan mampu mendominasi permainan, meski di kandang lawan.
Peluang pertama City didapatkan oleh Yaya Toure saat laga berjalan enam menit melalui tendangan volinya dari dalam kotak penalti tuan rumah. Namun, tendangannya memanfaatkan crossing Sergio Aguero itu masih jauh dari sasaran.
Terus mendominasi, gol bagi Manchester Blue seolah tinggal menunggu waktu saja. Benar saja, tepat pada menit ke-30 mereka mampu unggul melalui sundulan Vincent Kompany memanfaatkan situasi tendangan sudut. Usai David Silva melepaskan corner kick, Kompany mampu lepas dari kawalan Dirk Kuyt dan Glen Johnson untuk menyambut bola dan mengarahkannya ke tiang jauh. Pepe Reina hanya mampu tertegun saat bola mengarah ke gawangnya melalui sudut kanan atas. Skor pun berubah 1-0 untuk The Citizen.
Namun, kedudukan 0-1 untuk tim tamu ini hanya mampu bertahan dua menit saja karena gol bunuh diri Joleon Lescott. The Reds yang mencoba bangkit, mencoba peruntungan mereka melalui tendangan keras Charlie Adam. Bola tendangannya itu membentur Lescott dan berubah arah ke kanan gawang City tanpa mampu ditepis Joe Hart yang sudah salah langkah. Skor pun sama kuat 1-1.
Seolah mendapatkan angin usai gol tersebut, tuan rumah kembali bersemangat untuk menekan tamu mereka. Empat menit kemudian, jika bukan karena kesigapan Hart, bisa jadi gawang City bobol untuk kedua kalinya. Berawal dari sodoran Dirk Kuyt yang mampu memancing Hart untuk keluar dari sarangnya, Adam langsung menyambar bola ke gawang City. Namun kiper utama tim nasional Inggris itu masih bisa menyelamatkan gawangnya.
Akhirnya kedua tim saling jual beli serangan di menit-menit akhir. Namun, tak ada gol yang tercipta dan skor sama kuat 1-1 ini mengiringi kedua tim menuju ke ruang ganti.
Di babak kedua, baik Liverpool dan Manchester City tak menurunkan tempo pertandingannya, adu skil dan juga adu kecepatan terus ditampilkan skuad yang diasuh oleh pelatih beda jaman ini.
Beberapa peluang emas juga sempat tercipta, salah satunya sebuah sundulan dari Dirk Kuyt yang masih tipis di samping kanan gawang Joe Hart dan umpan dari Gael Clichy yang hanya melintas di depan gawang Pepe Reina.
Kembali, sebuah penyelamatan yang sangat gemilang dilakukan oleh kiper utama Timnas Inggris, Joe Hart, kiper berusia 24 tahun ini berhasil menepis tendangan keras yang cukup cantik dari Stewart Downing.
Selanjutnya, Liverpool mulai memegang kendali permainan, beberapa kali gawang Hart terancam, selain itu lini belakang City pun mulai goyah.
City pun terus dikurung di jantung pertahanannya sendiri, bahkan tak ada serangan yang berhasil dilakukan oleh pemain City.
Sebuah kehilangan cukup besar bagi City, ketika mereka terus-menerus digempur, lini depan City harus kehilangan Mario Balotelli yang baru masuk di menit ke-65 akibat terkena kartu merah.
Hukuman tersebut diberikan oleh wasit setelah Balotelli dianggap menyikut bek Liverpool, Martin Skrtel, wasit Martin Atkinson pun memberikan kartu kuning kedua, sebelumnya Balotelli mendapatkan kartu kuning di menit ke-77.
Unggul jumlah pemain membuat Liverpool semakin di atas angin, sebuah tendangan ke arah gawang yang cukup baik dilakukan oleh Luis Suarez, meski ditempel ketat oleh bek City, beruntung Joe Hart masih tampil sangat prima dan mengamankan gawangnya.
Di menit akhir babak kedua, sebuah sundulan dari Andy Carroll kembali mampu dimentahkan oleh Joe Hart.
Peluang dari Joe Hart tersebut sekaligus menutup pertandingan yang sangat seru dan menegangkan ini, Liverpool gagal meraih poin penuh di kandangnya, sedangkan Manchester City berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan dalam 13 laga dan memperkokoh posisinya di puncak klasemen
.jpg)
0 comments:
Post a Comment