2:46 PM
Unknown
Arena Berita Dunia - Sebuah pesawat tempur milik Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) F/A-18D dilaporkan jatuh menimpa sebuah kompleks apartemen di Virginia Beach, AS. Akibat insiden ini sembilan orang dilaporkan terluka dengan dua di antaranya adalah awak pesawat nahas tersebut.
"Pesawat itu jatuh sesaat setelah lepas landas dan dua awak pesawat berhasil dikeluarkan dengan selamat," ujar juru bicara Angkatan Laut AS, Mark Weisgerber, seperti dikutip BBC Sabtu, (7/4/2012).
Tujuh korban yang mengalami cidera atas insiden ini telah mendapatkan perawatan medis, bahkan enam di antaranya dikabarkan sudah menjalani rawat jalan.
Salah seorang saksi yang menyaksikan langsung detik-detik terjadinya insiden ini mengatakan, ia menyaksikan sebuah bola api besar yang jatuh dari langit sebelum akhirnya menyadari itu adalah sebuah pesawat.
"Aku hanya melihat sebuah bola api besar yang akan jatuh dari langit," ujar Zack Zapatero.
Juru Bicara AL AS, Mark Weisgerber, menjelaskan indikasi awal penyebab jatuhnya pesawat F/A-18D adalah terdapatnya kerusakan dalam sistem mekanisme bencana selama latihan penerbangan itu berlangsung.
Pesawat tempur diketahui itu adalah bagian dari skuadron pelatihan di Oceana, yakni sebuah fasilitas udara terbesar bagi Angkatan Laut di Pantai Timur AS, yang berfungsi untuk melatih para penerbang Angkatan Laut.
Walikota Virginia Beach William Sessoms mengatakan kepada BBC bahwa dirinya sangat bersyukur tidak ditemukannya korban tewas dalam insiden mengerikan itu.
"Saya merasa teramat bersyukur bahwa tidak ada korban tewas yang ditemukan dalam insiden tersebut," Wali Kota Virginia Beach William Sessoms.
Sementara itu Komandan Pasukan AL AS, Laksamana John Harvey Jr, memuji respon warga yang dinilainya heroik dengan melakukan langkah evakuasi cepat serta merawat mereka yang terluka atas insiden ini.
"Pesawat itu jatuh sesaat setelah lepas landas dan dua awak pesawat berhasil dikeluarkan dengan selamat," ujar juru bicara Angkatan Laut AS, Mark Weisgerber, seperti dikutip BBC Sabtu, (7/4/2012).
Tujuh korban yang mengalami cidera atas insiden ini telah mendapatkan perawatan medis, bahkan enam di antaranya dikabarkan sudah menjalani rawat jalan.
Salah seorang saksi yang menyaksikan langsung detik-detik terjadinya insiden ini mengatakan, ia menyaksikan sebuah bola api besar yang jatuh dari langit sebelum akhirnya menyadari itu adalah sebuah pesawat.
"Aku hanya melihat sebuah bola api besar yang akan jatuh dari langit," ujar Zack Zapatero.
Juru Bicara AL AS, Mark Weisgerber, menjelaskan indikasi awal penyebab jatuhnya pesawat F/A-18D adalah terdapatnya kerusakan dalam sistem mekanisme bencana selama latihan penerbangan itu berlangsung.
Pesawat tempur diketahui itu adalah bagian dari skuadron pelatihan di Oceana, yakni sebuah fasilitas udara terbesar bagi Angkatan Laut di Pantai Timur AS, yang berfungsi untuk melatih para penerbang Angkatan Laut.
Walikota Virginia Beach William Sessoms mengatakan kepada BBC bahwa dirinya sangat bersyukur tidak ditemukannya korban tewas dalam insiden mengerikan itu.
"Saya merasa teramat bersyukur bahwa tidak ada korban tewas yang ditemukan dalam insiden tersebut," Wali Kota Virginia Beach William Sessoms.
Sementara itu Komandan Pasukan AL AS, Laksamana John Harvey Jr, memuji respon warga yang dinilainya heroik dengan melakukan langkah evakuasi cepat serta merawat mereka yang terluka atas insiden ini.
1 comments:
senjata makan tuan
Post a Comment